RILIS – Dosen dan mahasiswa Program Studi (Prodi) Pemikiran Politik Islam (PPI) Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (FUD) UIN Raden Mas Said Surakarta, Azzah Nilawaty, M.A. dan Zahrah Putri Haryadi, menjadi partisipan dalam konferensi internasional bertajuk Annual International Conference on Religious Moderation (AICROM) 2025.
Konferensi ini diselenggarakan secara hybrid, yaitu offline di Universitas Islam Zainul Hasan Genggong dan online melalui platform Zoom Meeting pada Senin (24/02/2025).
AICROM 2025 mengangkat berbagai subtema penting, di antaranya Religious Moderation Values in Society, Culture of Religious Moderation in Community Service (Education Perspective), Religious Moderation in Digital Literacy, serta Social Economics in Religious Moderation.
Konferensi ini dihadiri oleh peserta dari berbagai universitas di Indonesia maupun luar negeri, menjadikannya sebagai ajang pertukaran ide dan pengetahuan yang kaya akan perspektif global.
Dalam kesempatan ini, Azzah Nilawaty beserta tim mempresentasikan penelitian mereka dengan judul "The Challenges In Implementing Religious Moderation In Sharia Housing Communities In Yogyakarta".
Presentasi ini menyoroti tantangan dalam menerapkan moderasi beragama di lingkungan perumahan syariah di Yogyakarta, serta menekankan pentingnya sinergi antar ekosistem, penjelasan regulasi, dan perhatian dari para pemangku kebijakan.
"Pertama, perlu dilakukan upaya sinergisitas antar ekosistem yang mengupayakan mediasi beragama. Kedua, regulasi mengenai perumahan syariah di tiap daerah semestinya diperjelas untuk menghindari kekhawatiran akan munculnya kasus-kasus intoleransi dan eksklusivisme. Terakhir, diperlukan perhatian dari para pemangku kebijakan mengenai praktik moderasi beragama, terutama di lingkungan masyarakat yang homogen," jelas Azzah Nilawaty.
Konferensi AICROM 2025 menggunakan tiga bahasa dalam pelaksanaannya, yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Arab, dan Bahasa Inggris, yang menunjukkan inklusivitas dan keragaman budaya dalam konferensi tersebut.
Keikutsertaan dosen dan mahasiswa Prodi PPI UIN Raden Mas Said Surakarta dalam AICROM 2025 merupakan bukti nyata komitmen program studi dalam berkontribusi pada wacana internasional, khususnya dalam bidang moderasi beragama.
Diharapkan, partisipasi ini dapat menjadi langkah awal untuk terus mengembangkan pemikiran dan praktik moderasi beragama di tingkat global.***
Implementasi MoA, Dosen PPI UIN Surakarta Isi Seminar di UIN Sunan Kalijaga
3 hari yang lalu - UmumHadirkan Zainal Arifin Mochtar dan Agus Magelangan, PPI Gelar Seminar Nasional
2 pekan yang lalu - UmumPPI Ikuti FGD FUD dengan Stakeholder: Datangkan Bawaslu Klaten
2 pekan yang lalu - Umum